![]() |
juara kedua itu menyebalkan |
Apa kabar
kamu?
Ku harap kau
baik-baik saja, tersenyum seperti sedia kala; sebelum seseorang dengan kuda
putih nya membawamu lari dari hadapanku. Entah kau yang terlalu lemah sehingga
dengan mudahnya ia membawamu pergi dari hadapanku atau mungkin aku yang tak
memperhatikan gerak—geriknya . kurasa tidak untuk dua—duanya .
Kau begitu
hebat menyembunyikan semuanya, sampai—sampai sahabat kamu sendiri tidak
mengetahui seseorang berkuda putih tersebut. Mungkin saat aku mengkwatirkanmu;
kamu mengkhawatirkan siapa, saat aku mencarimu kamu; kamu mencari siapa, dan
saat aku terjatuh ; entah kamu dimana. Kau terlalu sibuk dengan urusanmu
sendiri bersamanya, bukannya aku memaksakan kamu khawatirin aku atau apa,
tetapi setidak kamu hargai perasaanku terhadapmu dan rasa sayangku melebihimu.
Aku tau
semua tentangmu, tetapi tidak dengan seseorang yang membawa kuda putih itu,
mungkinkah? Seseorang itu yang akhir—akhir ini membuatmu tersenyumketika
beranjak tidur atau mungkin dia yang membuat pesan—pesanku menjadi kadaluarsa
dan selalu ada di paling bawah setiap pesan dilayar hp-mu. Kalau begitu, kau
benar—benar hebat, bisa menyembunyikan dirinya dari hadapanku . bravo, ucapku
sambil menepuk tangan. Pantas saja kau selalu mengumbar senyum—senyum terhadap
ku setiap hari. Ternyata senyum tersebut hanya senyum palsu untuk sekedar
basa-basi normatif semata.
Mungin saat
ini, aku, kau jadikan juara kedua sebab kamu menjadikan dia sebagai
pemenangnya, lantas apa kau tau; bagaimana rasanya menjadi juara kedua? Sakit sesakit
sakitnya yang kurasakan karena menjadi juara kedua itu tak enak .kau harus rela
ketika wanita idaman kamu bermesraan-mesraan diluar sana. Sebab aku pantas
mendapatkan juara kedua ini dikarenakan aku adalah seorang pengecut yang hanya
bisa bullfing terus menerus tanpa adanya tindakan yang nyata dari aku sendiri.
Aku percaya,
seseorang berkuda putih itu akan membawamu ke istananya dan menjadikanmu
seorang putri di kerajaannya, lantas aku yang hanya penduduk pribumi hanya bisa
mendengarmu, melihatmu dan mendoakanmu dari sini. Biarlah tangan-misteriusnya
tuhan yang akan meng-esahkanmu tepat dihadapanku.
Februari, 2017
kok gitu sih
ReplyDelete